PURWOREJO, Ir Bambang Sutresno mantan anggota DPR RI yang duduk priode 2014 - 2019 ,menegaskan bahwa dirinya tetap berjuang untuk masyarakat Purworejo. Walaupun saat ini dirinya tidak lagi duduk di legeslatif.
Semula punya rencana untuk menclonkan dirinsebagai Bupati Purworejo , hal ini disampaikan pada tanggal 1 Oktober 2019 ,tetapi ada beberapa pertimbangan hingga saat sekarang pihaknya masih dalam sikap menunggu perkembangan. Hal ini disampaikan Ir Bambang Sutresno lewat Staff Ahlinya Ari Edy Prasetya pada wartawan di nKantor BSC ( Bambang Sutresno Center )pada Selasa ( 10/ 12)
dan tepat pada Hari Hak Azasi Manusia.
Ari Edy Prasetya atas nama Ir Bamabang Sutresno menegaskan sikap Ir Bambang Sutresno antara lain dengan dasar Keologie ,sebab Ir Bambang Sutresno adalah asli kader Golkar. Ayah kandungnya yakni Brigjen Suwardi ( Almarhum ) adalah salah seorang pendiri Sekber Golkar , oleh karena itu atas saran keluarga Ir Bambang Sutresno jangan sampai lepas dari Partai Golkar.
Untuk melangkah lebih lanjut akhirnya Ir Bambang Sutresno menunggu rekomendasi dari Partai Golkar. Hanya saja rekomendasi partai mengijinkan Ir Bambang Sutresno jadi Cabup lewat partai lain atau lewat jalur independen ,meski demikian langkah yang akan dilakukan dengan dasar rekomendasi dari Partai Golkar.
Ir Bambang Sutresno tidak ingin gegabah dalam melangkah bila di tinjau ada sisi waktu, Partai Golkar baru selesai munas ,untuk melengkapi personil di DPP Partai Golkar. Dengan pertimbangan politik bahwa Ir Bambang Sutresno asli kader Partai Golkar dan dari pertimbangan waktu yang belum ada kepastian kapan Pengurus DPP Partai Golkar berbenah.
Maka Ir Bambang Sutresno saat ini mengambil sikap diam tetapi sikap diam tersebut tidak berarti Ir Bambang Sutresno berhenti berjuang untuk Purworejo,tegas Ari Edy Prasetya . Sebagai mantan anggota Komisi X DPR RI tetap berjuang untuk cairnya dana PIP ( Program Indonesia Pintar ) di Wilayah dapil VI utamanya di Kabupaten Purworejo.
Kendati sudah tidak menjabat lagi Ir Bambang Sutresno masih mampu bergerak membagi PIP di Purworejo, terbukti pada bulan Desember 2019 ini sudah dapat dicairkan dana PIP untuk siswa SD sebanyak 2.416 siswa dengan anggaran Rp 1.087.200.000,- untuk 2006 siswa SMP dengan dana Rp 1.504.500.000,- Untuk 696 SMA dengan dana Rp 696.000.000,-Untuk 1847 Siswa SMK dengan dana Rp 1847000.000,- Untuk 36 Siswa SLB dengan dana Rp 27.000.000,- Dana yang sudah dicairkan Rp 5.161.000.000,-
Ir Bambang Sutresno saat ini masih aktif sebagai pengurus IAI ( Ikatan Arsitek Indonesia ) dan Lemhanas ,ditegaskan oleh Ary Edy Prasetya dalam penjelasanya.
Semula punya rencana untuk menclonkan dirinsebagai Bupati Purworejo , hal ini disampaikan pada tanggal 1 Oktober 2019 ,tetapi ada beberapa pertimbangan hingga saat sekarang pihaknya masih dalam sikap menunggu perkembangan. Hal ini disampaikan Ir Bambang Sutresno lewat Staff Ahlinya Ari Edy Prasetya pada wartawan di nKantor BSC ( Bambang Sutresno Center )pada Selasa ( 10/ 12)
dan tepat pada Hari Hak Azasi Manusia.
Ari Edy Prasetya atas nama Ir Bamabang Sutresno menegaskan sikap Ir Bambang Sutresno antara lain dengan dasar Keologie ,sebab Ir Bambang Sutresno adalah asli kader Golkar. Ayah kandungnya yakni Brigjen Suwardi ( Almarhum ) adalah salah seorang pendiri Sekber Golkar , oleh karena itu atas saran keluarga Ir Bambang Sutresno jangan sampai lepas dari Partai Golkar.
Untuk melangkah lebih lanjut akhirnya Ir Bambang Sutresno menunggu rekomendasi dari Partai Golkar. Hanya saja rekomendasi partai mengijinkan Ir Bambang Sutresno jadi Cabup lewat partai lain atau lewat jalur independen ,meski demikian langkah yang akan dilakukan dengan dasar rekomendasi dari Partai Golkar.
Ir Bambang Sutresno tidak ingin gegabah dalam melangkah bila di tinjau ada sisi waktu, Partai Golkar baru selesai munas ,untuk melengkapi personil di DPP Partai Golkar. Dengan pertimbangan politik bahwa Ir Bambang Sutresno asli kader Partai Golkar dan dari pertimbangan waktu yang belum ada kepastian kapan Pengurus DPP Partai Golkar berbenah.
Maka Ir Bambang Sutresno saat ini mengambil sikap diam tetapi sikap diam tersebut tidak berarti Ir Bambang Sutresno berhenti berjuang untuk Purworejo,tegas Ari Edy Prasetya . Sebagai mantan anggota Komisi X DPR RI tetap berjuang untuk cairnya dana PIP ( Program Indonesia Pintar ) di Wilayah dapil VI utamanya di Kabupaten Purworejo.
Kendati sudah tidak menjabat lagi Ir Bambang Sutresno masih mampu bergerak membagi PIP di Purworejo, terbukti pada bulan Desember 2019 ini sudah dapat dicairkan dana PIP untuk siswa SD sebanyak 2.416 siswa dengan anggaran Rp 1.087.200.000,- untuk 2006 siswa SMP dengan dana Rp 1.504.500.000,- Untuk 696 SMA dengan dana Rp 696.000.000,-Untuk 1847 Siswa SMK dengan dana Rp 1847000.000,- Untuk 36 Siswa SLB dengan dana Rp 27.000.000,- Dana yang sudah dicairkan Rp 5.161.000.000,-
Ir Bambang Sutresno saat ini masih aktif sebagai pengurus IAI ( Ikatan Arsitek Indonesia ) dan Lemhanas ,ditegaskan oleh Ary Edy Prasetya dalam penjelasanya.