PURWOREJO, Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM meninjau BLK Dinperinaker dengan jajaran Finperinaker, dan didampingi Kepala Dinperinaker Gathot Suprapto SH, Kepala Dindikpora Sukmo Widi Harwanto, SH, MM serta Kabag Humas Rita Purnama SSTP pada Senin ( 27/ 1). Bupati Agus Bastian memeriksa satu per satu ruangan yang digunakan untuk pelatihan.
Bupati Agus Bastian SE,MM mengaku terkejut karena melihat BLK tersebut sangat besar dari yang dibayangkan, namun sayangnya belum bisa maksimal dalam melayani masyarakat dalam membentuk SDM yang berkualitas. Terbukti masih banyak penduduk yang belum tersupport dalam beberapa program yang ada.
Dikatakan oleh Agus Bastian yang menjadi puncak dari program Romansa 2020 adalah tahunnya mempromosikan Kab Purworejo ke dunia luar. Kendati demikian bahwa setelah tahun 2020, untuk program tahun kedepannya Kabuoaten Purworejo bisa berfokus ke peningkatan SDM. Harapannya untuk pemuda pemudi Purworejo bisa memiliki kemampuan sesuai dengan yang dibutuhkan didunia kerja atau usaha.
"Soalnya kalau cuma title sarjana tapi tidak bisa kerja, yang jadi tukang ojek juga banyak. Ini tanggung jawab kita untuk memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat," tandasnya.
Gatot Suprapto SH menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya karena Pemkab bersedia mendukung program-program yang diadakan di BLK. Dan kegiatan ini dimaksudkan untuk mempersiapkan SDM profesional yang siap bersaing di dunia kerja atau usaha. Dalam acara selayang pandang tersebut, diputar tayangan tentang profil pengenalan dan sistem kerja BLK Dinperinaker Purworejo.