PURWOREJO - Rasa penasaran dan ingin tahu Petugas Kepolisian siapa yang secara iklas membantu dirinya saat anaknya di Rumah Sakit serta juga ingin silaturahmi Adi Hidayat dan istrinya serta membawa anaknya mendatangi Kantor Lantas Polres Purworejo. Karena ingin trima kasih dan rasa syukur saya ,ingin dan keniatan besar saya untuk ketemu dan alhamdulillah anak saya sudah sembuh dan di gendong ibunya sekalian saya ajak untuk silaturohmi pada yang menolong anak saya.
Adi Hidayat bercerita pada awak media bahwa dirinya nekat meminta bantua dengan membawa kardus ,karena betul - betul kepepet ,dirinya hanya memegang uang sebesar Rp 15.000 ,- . Uang tersebut hanya buat beli sepedol dan kardus dan ditulisi mohon bantuan pada para dermawan untuk pengobatan anaknya di Rumah Sakit. Anaknya yang bernama Nur Aulia Ramdhani (9 Bulan ) mengalami sakit Demam ,Diare,dan Setep- setep
Adi Hidayat warga Desa Cengkawakrejo Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo yang kerjanya serabutan dan kadang sebagi tukang las dan tidak dibayar ini akhirnya malam - malam berjalan dan bawa kardus hingga sampai di Kantor Lantas Polres Purworejo pada pukul 11 malam dan ada dua orang petugas jaganya , kebetulan Adi Hidayat difoto oleh petugas jaga dalam minta bantuan di masukan ke WA Group, Hingga membuat Bripka Boby trenyuh dan ia juga merasa punya anak. Ketika itu Boby masih di Semarang dan meminta temanya untuk ngecek di Rumah Sakit tersebut dan setelah memang betul anaknya di Rumah Sakit Boby minta tolong temanya untuk mengatarkan bantuan biaya untuk Nur Aulia putri dari Adi Hidayat.
Menurut Keterangan IPTU Kuwat atasan Boby, memang kalau kepolisian itu adalah pengayom, pelindung masyarakat,dan memang Bripka Boby ini sering membantu pada orang - orang yang membutuhkan dan Boby ini kerja dibagian BPKB. Dan selama ini kalau ada yang kelu kesah ,kekuranga n atau apa juga asal dikasih tahu sama Bripka Boby pasti dibantu.
Ketika ditanya IPTU Kuwat selaku pimpinan melihat anggotanya tanpa di printah menolong sesama. Kami sebagai yang di tuakan disini sangat bangga sekali, karena anggota itu sudah adanya yang merasa ada kekurangan dikit langsung terketuk hatinya dengan iklas ,tulus langsung membantu tanpa ada kordinasi dengan pimpinan ,itu yang diharapkan.Sebagai program Kapolri adalah promoter harus melayani masyarakat dengan baik. Kami sangat bangga dengan Boby yang membantu tanpa ada tendensi apa- apa, tandas IPTU Kuwat AS.
