Image16
Image15
Image14
Image13
Image12
Image11
Image10
Image9
Image6
Image3
Image7
Image4
Image5
Image1
Image8
Image2

Dandim 0708 Purworejo Letkol Inf Lukman Hakim, Kegiatan Oprasional TMMD Betuk Karya Bhakti TNI

Liputan Jawa Tengah.com (PURWOREJO )TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2021 yang dilaksanakan di Desa Guntur, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo telah selesai. Upacara penutupan digelar secara sederhana di Makodim 0708/Purworejo, Rabu (31/3/2021).

Penutupan ditandai dengan penandatanganan dan penyerahan berita acara kegiatan oleh Dandim 0708/Purworejo Letkol  Infanteri Lukman Hakim SSos MSi kepada Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM. Turut hadir, Forkopimda, Sekda Purworejo, Kadinpermasdes dan sejumlah pejabat OPD terkait. 

Dansatgas TMMD Sengkuyung Tahap I TA 2021 Kodim 0708/Purworejo Letkol  Infanteri Lukman Hakim SSos MSi menjelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan operasional TMMD serta berbagai bentuk Karya Bhakti TNI lainnya, pada dasarnya mempunyai dua dimensi sasaran.

Pertama, merupakan upaya untuk memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat guna mendukung terwujudnya ketahanan wilayah dalam sistem pertahanan semesta. Kedua, memotivasi dan menumbuhkan semangat kegotongroyongan guna menciptakan proses pemberdayaan masyarakat agar berpartisipasi aktif dan kepedulian dalam akselerasi pembangunan di pedesaan.

Dengan telah selesainya kegiatan TMMD ini, Lukman meminta agar segala hasil pembangunan atau pengembangan sarana dan prasarana fisik serta non fisik yang telah dicapai, dapat dimanfaatkan serta dipelihara dengan baik. Serta dapat lebih dimaksimalkan lagi oleh pemerintah daerah beserta segenap warga masyarakat di wilayah Purworejo untuk kepentingan rakyat banyak.

"Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pemda, TNI, Polri, lapisan masyarakat dan komponen bangsa lainnya yang telah berpartisipasi dalam mendukung kegiatan TMMD kali ini. Hasil-hasil yang telah dicapai diharapkan dapat diberdayakan dan dimanfaatkan semaksimal mungkin," pungkasnya.

Bupati Purworejo Agus Bastian berharap agar kegiatan yang telah memberikan dampak yang baik bagi pembangunan di desa ini dapat terus dilakukan. Tidak hanya dalam pembangunan fisik, namun dapat diperluas dengan melakukan pembinaan kepada masyarakat.

Menurutnya, kegiatan ini telah membantu pemerintah daerah dalam memaksimalkan sarana prasaran dan infrastruktur yang ada. Dengan kegiatan ini, timbul kegotongroyongan diantara TNI dan masyarakat. Sehingga terbangun disinergitas, kekuatan dan keamanan yang ada di wilayah.

“Harapannya kegiatan TMMD kedepan dapat terus dilakukan. Semoga kerjasama dan komunikasi yang baik antara masyarakat, TNI dan pemerintah dapat terus terjalin,” kata Bupati. 

Pelaksanaan TMMD  di Desa Guntur meliputi dua sasaran. Yakni sasaran fisik utama berupa pembuatan cor blok panjang 635 m x lebar 2,5 m x tebal 0,12 m. Kemudian pembuatan talut panjang 154 m x lebar 0,30 m x tebal 1,5 m. Adapaun sasaran tambahan berupa pembuatan pos ronda. 

Sedangkan sasaran non fisik berupa penyuluhan PHBS dan LBS dari Dinas Kesehatan, penyuluhan tanggap bencana dari BPBD, penyuluhan bidang bela negara dan wawasan kebangsaan dari Kodim 0708/Purworejo. Serta pelayanan Keluarga Berencana dari Dinas Sosial PPPA dan KB.

Previous Post Next Post