Liputan Jawa Tengah.com (PURWOREJO ) Peletakan batu pertama pembangunan gedung Musyawarah Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) pada Minggu (21/03/2021) di Desa Kaliboto Kecamatan Bener yang dilakukan oleh Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM . Hadir dalam acara tersebut, Rois Suriyah PCNU KH R Abdul Hakim Chamid, Kabag Kesra Drs H Fathurohman MM, serta Forkopimcam Bener.
Dalam sambutanya Bupati Purworejo,RH,Agus Bastian SE,MM mengucapkan selamat atas dimulainya pembangunan Gedung MWC NU Kecamatan Bener. “Mudah-mudahan proses pembangunan gedung ini akan terlaksana dengan lancar dan bisa segera digunakan untuk kegiatan sosial keagamaan,” ungkapnya.
Menurutnya, gedung yang akan mulai dibangun ini merupakan simbol dan tanda eksistensi MWC NU Kecamatan Bener. “Saya yakin, gedung MWC NU ini kelak bisa menambah semangat keluarga besar MWC NU Kecamatan Bener untuk membesarkan organisasi, maupun berkhidmat kepada umat dan masyarakat,” katanya.
Bupati Purworejo RH Agus Bastian berharap, hubungan warga NU dengan pemerintah selalu sinergis. Karena NU secara kultural mempunyai peran yang luar biasa, baik dalam rangka pencerdasan bangsa, pembentukan akhlak, serta wahana menggalang konsolidasi umat dalam membangun dan membumikan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan.
Dikatakan bahwa keluarga besar NU di Kabupaten Purworejo telah mengambil peran penting dalam menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat, dengan menjadi garda terdepan dalam penerapan protokol kesehatan dan menyukseskan program vaksinasi massal.
“Di tengah ikhtiar bangsa dalam menghadapi pandemi, kita patut mengucap syukur kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, karena berkat rahmat-Nya kita dapat tetap tangguh menghadapi tantangan, bersatu, bergotong royong, dan saling membantu,” ungkapnya.
Sementara Ketua Panitia Hamron Rosyadi mengatakan modal awal pembangunan gedung hanya Rp 20 juta. Kemudian dibantu para kepala desa dan masyarakat Kecamatan Bener, serta para donatur.
“Mudah mudahan niat yang baik dari seluruh warga Nahdiyin Kecamatan Bener, pembangunan gedung senilai Rp 1,6 milyar ini bisa terlaksana dengan baik tidak ada hambatan,” harapnya.