Liputan Jawa Tengah.com (PURWOREJO) Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM meminta kepada Pengawas Sekolah senantiasa memperhatikan kemampuan dari para siswa yang menjadi tanggung jawabnya. Hal itu penting dalam upaya mewujudkan sumber daya manusia (SDM) Kabupaten Purworejo yang berdaya saing.
Hal itu dikatakan Bupati saat membuka kegiatan Pemberdayaan Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPS) di Kecamatan Purwodadi, Rabu (31/3/2021). Hadir Kepala Dindikpora Kabupaten Purworejo Sukmo Widi Harwanto SH MM, Kabag Humas dan Protokol Setda Rita Purnama SSTP MM serta
Bupati menambahkan, pendidikan merupakan salah satu investasi penting yang akan sangat menentukan masa depan masyarakat dan bangsa. Oleh karena itu pendidikan akan mampu meningkatkan kualitas SDM yang sangat dibutuhkan untuk menggerakkan roda pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.
“Meskipun kewenangan Pemkab hanya SD dan SMP, namun justru ditingkat SD dan SMP merupakan pondasi atau kertas kosong yang masih belum ditulis, jadi sangat penting. Apalagi dalam memasuki dunia kerja nanti. Saat ini ada NYIA, BOB, Bendungan bener. Ini adalah harapan kita agar SDM kita dapat bersaing dengan SDM daerah lain,” imbuhnya.
Menurutnya, pendidikan menjadi bidang penting yang harus terselenggara dalam kondisi seperti apapun, termasuk pada saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Proses pendidikan harus tetap berjalan, meskipun dengan melakukan pembelajaran secara daring/online.
Terkait pelaksanaan ujian sekolah yang sebentar lagi akan diselenggarakan, Bupati mengingatkan agar kegiatan ujian harus tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat.
“Bapak dan ibu Pengawas diharapkan dapat memberikan contoh dalam menerapkan 5M. Dalam waktu tidak lama lagi, kita juga akan segera melakukan sekolah tatap muka,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga menjelaskan terkait pentingnya dilakukan regrouping Sekolah Dasar. Langkah tersebut diambil dengan maksud untuk meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam pengelolaan sekolah.
“Tujuannya antara lain meningkatkan layanan pendidikan lebih efektif dan efisien, agar rasio antara guru dengan murid SD di Kabupaten Purworejo dapat ideal, serta agar pengelolaan sekolah berbasis MBS menuju peningkatan mutu dapat berjalan dengan baik,” tutur Bupati.
Kepala Dindikpora Sukmo Widi Harwanto mengatakan, pihaknya bersama pengawas sekolah sedang mempersiapkan pelaksanaan ujian sekolah. Diharapkan seluruh pengawas dapat saling berkoordinasi dalam menghasilka soal-soal yang berkualitas dan bermutu di era pandemi ini.
“Karena di era pandemi ini, banyak siswa yang mengalami kesulitan mengakses secara virtual. Diharapkan nanti pembuatan soal dapat disesuaikan dengan keadaan saat ini,” kata Sukmo.
