Liputan Jawa Tengah.Com - Jepara, Angkatan Muda Kabah (AMK) Kabupaten Jepara Jawa Tengah melakukan giat pengembangan UMKM yang cukup kreatif dan ekonomis, giat tersebut adalah budidaya lebah madu klanceng.
Lebah madu kerdil atau lebah klanceng, Apis florea, adalah salah satu dari dua spesies lebah madu liar kecil di Asia selatan dan tenggara. Penyebarannya jauh lebih luas daripada spesies saudaranya, Apis andreniformis.
Menurut Zamhari, madu klanceng memiliki segudang manfaat, diantaranya meningkatkan kekebalan tubuh, anti bakteri, sebagai obat untuk penyakit gula, jantung, dan stroke. Selain itu, karena madu klanceng adalah madu yang murni dihasilkan dari nektar bunga, madu ini tidak akan kadaluarsa.
Buseri Kader AMK Kabupaten Jepara yang baru menggeluti budidaya lebah madu klanceng selama 7 (tujuh) bulan saat ini telah memiliki 50 koloni (Lebah madu hidup didalam suatu keluarga) sudah menghasilkan madu yang bisa dipanen setiap 3 (tiga) bulan dengan rata - rata hasil 150 ml setiap k9p9ni setiap 3 (tiga) bulannya.
Agus Sutisna ketua Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) yang juga ketua Komisi A DPRD Kabupaten Jepara mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Buseri salah satu kader AMK di Kabupaten Jepara, dan akan membantu pemasaran dan akan menupayakan bantuan untuk optimalisasi produk madu klanceng tersebut, terutama dalam pengemasan atau packaging.(Red)