Liputan Jawa Tengah.Com - PURWOREJO - Staf Khusus Menteri Agama , Wibowo Prasetyo resmikan Gedung Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu ( PLHUT) Kemenag Purworejo , Jawa Tengah. Dengan penekanan tombol ditandainya Launching PLHUT Kemenag Purworejo. Staf Khusus Menteri Agama yakni Wibowo Prasetyo yang didampingi oleh Kakanwil Kemenag Jateng yakni H Musta'in Ahmad dan Kepala Kantor Kemenag Purworejo H Azis Muslim sebelum meresmikan memberikan bantuan pada guru serta beasiswa untuk murid MI, MTs dan MA swasta .
Stafsus Menag mengapresiasi pembangunan PLHUT Kantor Kemenag Purworejo yang tercepat di Jateng. " Tentunya mengapresiasi pembangunan PLHUT ini tercepat di antara proyek lainya Jawa Tengah. Bahkan seperti Kakanwil tadi ,bisa menjadi PLHUT terbaik di Indonesia . Saya kira PLHUT ini menjadi solusi layanan pada jamaah hajo agar semakin baik. Karena layananya one stop service , semua terkait ibadah haji ada disini. Tujuannya agar Kemenag hadir lebih dekat kepada umat ," ungkap Wibowo Prasetyo setelah usai seremonial launching ,pada Rabu ( 11/10/2023) .
Stafsus Menag Wibowo Prasetyo juga menyampaikan bahwa , Kemenag akan membuat tim cyber army menjelang tahun politik yang dipimpin olehnya. " Saya akan memimpin cyber army Kemenag, tugasnya berpatroli di dunia maya untuk mengawasi ASN Kemenag yang terlibat politik praktis. Tugas cyber army lainya ,memberikan literasi keagamaan yang baik agar masyarakat tercerahkan sisi keagamaanya" tandas Wibowo Prsetyo.
Lebih lanjut Wiboyo prasetyo menyampaikan bahwa ASN Kemenag dituntut untuk menjadi orang - orang moderat. Jika beragama Islam jadilah Islam yang berdasarkan rahmatan lil alamin. Sejatinya semua agama tidak ada yang mengajarkan kekerasan , berkonflik atar pemeluk agama , semua agama mengejarkan cinta kasih . Terlebih di tahun politik ada potensi menggunakan agama untuk tujuan politik tertentu dan merebut kekuasaan . ASN harus bersikap netral," ujarnya. Sebagai ASN ,ada regulasi yang mengatur ,terlepas dari hak ASN untuk memilih. " Bagi yang melanggar , sanksinya cukup berat ,bahkan bisa dipecat .
ASN Kemenag tidak boleh condong - condong ,hati - hati menggunakan medsos ,banyak jebakan. Kalau kita di medsos terpancing ,kemudian berkomentar salah ,akan menjadi masalah. Politik itu harus dihadapi dengan hepy," pungkas Wibowo Prasetyo